Kalender Sunda Lebih Akurat Dibandingkan Masehi
BANDUNG, (PRLM).- Penggunaan kalender Sunda di Tatar Parahyangan, sebenarnya lebih akurat jika dibandingkan dengan kalender Masehi. Pasalnya, kalender Sunda dibuat berdasarkan perhitungan astrologi yang disesuaikan dengan kondisi alam di sekitar Tatar Sunda.
Demikian dikatakan penggagas dalam kegiatan Pabaru Sunda, Budi Dalton, Kamis (3/11) mengenai tahun baru Sunda yang jatuh pada Jumat atau bertepatan dengan Sukra 1, Kartika, 1948 Caka pada kalender Sunda.
Dia menjelaskan, dalam rangkaian perayaan tahun baru Sunda itu, akan diisi dengan berbagai kegiatan. Di antaranya akan diawali dengan kegiatan 'amitan' yang akan digelar di Sumur Bandung, Jajap Pangrajah yang akan dibawakan oleh Bah Dayat seorang sesepuh dari Ciwidey, Kab. Bandung, kesenian karinding, dan pergelaran Gembyung dari Kampung Adat Nagara Banceuy, Subang. Kegiatan perayaan akan difokuskan di area Parkir Timur Cikapundung pada pukul 19.00 WIB.
"Kami juga mengajak kepada urang Sunda untuk turut terlibat aktif dalam perayaan tahun baru Sunda ini. Kami juga akan mengadakan seminar mengenai kalender Sunda yang saat ini mungkin sedikit terlupakan dan kurang diaplikasikan. Sehingga, adat kesundaan tidak akan luntur ditelan perkembangan jaman," ungkap Budi.
Penamaan bulan dalam kalender Sunda secara berurutan adalah Kartika, Margasira, Posya, Maga, Palaguna, Setra, Wesaka, Yesta, Asada, Srawana, Badra, dan Asuji.
Sementara penamaan hari adalah Radite (Minggu), Soma, Anggara, Buda, Respati, Sukra, dan Tumpek. (A-198/A-88)***
Source: www.pikiran-rakyat.com