Maestro Seni Kacapi Janaka Sunda Mang Ukok Meninggal

RETNO HY/"PRLM"	MANG Dekok atau Mang Ukok.*

BANDUNG, (PRLM).- Innalillahi wa inna ilaihi raaji’un. Sesungguhnya segala sesuatu berasal dari Allah dan akan kembali padanya. Jawa Barat kembali kehilangan putra terbaiknya, Dayat Hidayat pada usia 76 tahun, seniman Sunda yang terhitung seorang sesepuh dan maestro kesenian Kacapi Janaka Sunda.

Almarhum yang dikenal dengan nama panggung Mang Dekok atau Mang Ukok lewat grupnya Kacapi Janaka Utun Ukok, meninggal dunia Sabtu (11/2) pada pukul 11.35 WIB di rumah duka Gang Haji Ahmad No. 34 RT 06 RW 05 Kel. Ciseureuh, Kec. Regol, Kota Bandung

“Satu minggu ini bapak sering meminta diantar ke (rumah sakit) Imannuel karena merasa sudah dekat waktunya. Tapi pihak rumah sakit menyuruh pulang karena bapak tidak sakit,” ujar Rahmat, putra kelima dari tujuh bersaudara Mang Ukok saat ditemui di rumah duka yang berjarak dua ratus meter dari rumah seniman Sunda Kang Nano S.

Seperti sudah tahu akan tibanya waktu dirinya akan pergi untuk selamanya, sejak Jumat (10/2) malam seluruh anak dan cucunya berkumpul. Demikian pula hanya dengan Wendi dan Angga yang mendapat amanat untuk meneruskan kesenian Kacapi Janaka Sunda yang sudah almarhum jalani bersama sahabatnya almarhum Mang Utun sejak tahun 1960-an. . “Karena Wendi dan Angga yang selama ini sering diajak manggung dengan nama grup Kacapi Janaka Cuki (Incu jeung Aki),” ujar Rahmat.

Kepergian Mang Ukok sempat membuat sejumlah tetangganya kaget. Meskipun tahu kondisi kesehatan almarhum kian menurun, tapi masih sering melihat keluar rumah. Diiringi sejumlah kerabat dan rekan dekat, jenazah almarhum dimakamkan di TPU Ciburuy tidak jauh dari rumahnya sekira pukul 13.30 WIB. Selamat jalan Mang Ukok. (A-87/A-107)***

Source: www.pikiran-rakyat.com