Musik Indonesia Diselamatkan Noah
Maria Cicilia Galuh - Okezone
Noah (Foto: Maria Cicilia Galuh/okezone) |
JAKARTA - Pengamat musik senior Bens Leo menilai band Noah yang awalnya bernama Peterpan sudah menjadi lokomotif industri musik Indonesia untuk bisa bersaing dengan musisi asing yang juga menjadikan Indonesia sebagai pasar mereka.
Sehingga Bens melihat Noah sebagai "penyelamat" musik Indonesia. Sejak Ariel kembali memperkuat bandnya, geliat musik di Indonesia semakin terasa. Sebelumnya, industri musik dan panggung hiburan Indonesia sebagian besar didominasi boyband dan girlband.
"Akhir tahun ini musik Indonesia terselamatkan dengan munculnya kembali Noah. Karena tahun-tahun sebelumnya kan didominasi oleh boyband dan girlband. Mereka akan menjadi lokomotif industri panggung," ungkap Bens kepada Okezone di Pisa Kafe, Menteng, Jakarta, kemarin.
Bens juga memprediksi jika tahun depan musisi yang bertahan di industri musik adalah adalah mereka yang memiliki kekuatan di panggung. Sedangkan musisi yang hanya mengandalkan single dan on air di layar kaca tidak akan bertahan.
"Dugaan saya tahun depan yang kuat adalah musik panggung. Kalau panggungnya enggak kuat akan kalah," prediksinya.
Ungkapan Bens memang tidak salah setelah Noah berhasil memecahkan rekor tampil di lima negara dua benua dalam 24 jam. Dilanjutkan dengan tur 8 kota di Indonesia dengan penjualan tiket rata-rata sold out. Lalu konser di Mata Elang International Stadium (MEIS) yang memecahkan rekor satu-satunya band dengan penjualan sold out di venue ini.
Ariel kini sedang menyiapkan tur di 25 kota di Indonesia dengan harga tiket jauh lebih murah di banding konser sebelumnya.(tre)
(uky)
Source: music.okezone.com